EVERYLOGI - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tengah mengembangkan sebuah robot penjinak bom, Robot ini diberi nama Morolipi V.2. Morolipi sendiri merupakan akronim/singkatan dari Mobil Robot LIPI. Mobil robot penjinak bom ini mempunyai dimensi yang lebih kecil dan lebih ringan sehingga mudah untuk dibawa kemana saja.
Robot canggih ini dilengkapi dengan empat flippers yang bisa bergerak secara independen, tidak hanya dapat berjalan di atas tanah yang datar saja, namun juga bisa menaiki atau menuruni tangga dengan slope 45 derajat.
LIPI berharap Morolipi V.2 mampu menggantikan peran robot-robot impor yang digunakan TNI dan POLRI sehingga bisa menekan anggaran, sekaligus untuk mengurangi ketergantungan kepada produk dan teknologi pertahanan buatan luar negeri, dan robot ini dapat didiversifikasikan untuk aplikasi mobile robot lainnya.
Bicara mengenai kelebihan Morolipi V.2, Robot ini telah melewati proses perancangan berbasis pesanan sesuai kebutuhan pengguna, memaksimalkan potensi dalam negeri, serta perbaikan dan perawatannya lebih mudah dilakukan karena merupakan produksi dalam negeri.
Selain itu, Morolipi V.2 juga mampu melewati tanggul dan tangga dengan slope 160 serta bisa memotong kabel berdiameter 3 mm untuk menjinakkan bom.
Dr Eng Estiko Rijanto, peneliti Pusat Penelitian Tenaga Listrik dan Mekatronik (Telimek) LIPI mengupayakan agar semua onderdil yang dibutuhkan untuk merakit mobil robot ini bisa didapatkan dari produk-produk lokal.
Untuk masalah harga, katanya mobil ini lebih murah 50% dibandingkan dengan mobil penjinak bom impor yang mencapai harga sekitar Rp 1 miliar per unitnya.
0 Komentar